Rabu, 12 Agustus 2020

POTENSI SUMBER DAYA ALAM

            Sumber daya alam adalah semua potensi alam yang berada di bumi, baik berupa benda mati atau makhluk hidup yang dapat dimanfaatkan bagi pemenuhan kebutuhan hidup manusia.

Sumber daya alam dapat dibedakan menjadi beberapa macam seperti berikut ini:

1.Berdasarkan Pemulihannya (dibedakan menjadi sumber daya alam Terbarukan/Bisa diperbaharui/Renewable resources dan sumber daya alam tidak Terbarukan/Tidak bisa diperbaharui/Unrenewable resources)

2.Berdasarkan Materinya (dibedakan menjadi sumber daya alam Organik/Hayati dan Anorganik/non hayati)

3.Berdasarkan Habitatnya (dibedakan menjadi sumber daya alam Terestrial/Daratan dan Akuatik/Perairan)

     Sumber daya alam Indonesia bisa dikelompokkan menjadi sumber daya udara, tanah, air, hutan, tambang dan laut. Berikut ini disajikan sebagian potensi sumber daya alam secara singkat, yang meliputi; hutan, tambang dan kemaritiman/laut.

a.      Hutan

Pengertian hutan adalah wilayah yang luas sebagai habitat beraneka jenis flora dan fauna.

Beberapa macam hutan yang terdapat di Indonesia meliputi; hutan lindung, hutan konservasi, hutan produksi, hutan mangrove/bakau dan hutan hujan tropis.

Hutan lindung adalah kawasan hutan yang ditetapkan oleh masyarakat atau pemerintah sebagai cagar alam yang wajib dilindungi. Fungsi pokoknya sebagai perlindungan sistem penyangga kehidupan untuk mengatur tata air, mencegah banjir, mengendalikan erosi, mencegah intrusi air laut dan menegndalikan kesuburan tanah.

Di Indonesia ada 7 hutan lindung yaitu sbb:

1.      Hutan Lindung Sungai Wain di wilayah Balikpapan Kalimantan Timur

2.      Hutan Lindung Wehea di Kutai timur Kalimantan Timur

3.      Hutan Alas Kethu di daerah Wonogiri Jawa Tengah

4.      Hutan Taman Raya Bung Hatta di padang Sumatera Barat

5.      Cagar Alam Hutan Kepulauan Karimata di kepulauan Karimata

6.      Hutan Lindung Baning di kota Sintang Kalimantan Barat

7.      Hutan Betung Kerihun di Kalimantan Barat

          Hutan konservasi adalah kawasan hutan dengan ciri khas tertentu, yang mempunyai fungsi pokok pengawetan keanekaragaman tumbuhan dan satwa serta ekosistemnya.

     Hutan produksi adalah kawaan hutan yang dimanfaatkan untuk memproduksi hasil hutan. Pengelolaan hutan produksi negara dikelola oleh Perum Perhutani.

         Hutan mangrove adalah hutan yang tumbuh di air payau dan dipengaruhi oleh pasang surut air laut.

Hutan hujan tropis hutan yang selalu basah atau lembab, yang dapat ditemui di wilayah khatulistiwa (00 – 100)

Fungsi/manfaat hutan:

1.      Fungsi ekologi (tempat hidup flora dan fauna.)

2.      Fungsi orologi (mencegah erosi)

3.      Fungsi hidrologi (menyimpan air hujan)

4.      Fungsi Klimatologi (menghasikan oksigen dan menyerap karbon dioksida)

5.      Fungsi ekonomi (sumber kehidupan bagi masyarakat)

 

b.      Tambang.

Tambang merupakan sumber daya alam yang pada umumnya berada di dalam tanah dan untuk bisa mengambilnya dilakukan dengan cara menggali sehingga disebut bahan galian.

Beberapa jenis tambang di Indonesia dan daerah penyebarannya antara lain:

1.      Minyak bumi dan gas terdapat di Majalengka, Cepu, Muara Enim dll.

2.  Batu Bara dijumpai di pulau Kalimantan (Lembah Sungai Berau dan Samarinda) dan Sumatera (Ombilin, Sawah lunto, Tanjung Enim dan Bukit Asam)

3.      Bouksit terdapat di Pulau Bintan dan Singkawang.

4.      Pasir besi di Cilacap, Sumatera, Lombok dll.

5.      Emas tersebar di Timika (Papua), Sambas, Meulaboh (Aceh) dan Riau

 

c.       Kemaritiman

Potensi kemaritiman Indonesia tidak hanya berupa ikan tetapi juga berupa bahan tambang (seperti minyak bumi, nikel, emas dll). Sumber daya laut yang lain adalah sumber daya alam berupa hutan mangrove, terumbu karang dll. Sumber daya alam tersebut dikenal dengan sumber daya alam pesisir.

Perikanan laut Indonesia sangat potensial, memiliki potensi lestari yang besar. Potensi lestari adalah potensi penangkapan ikan yang masih memungkinkan bagi ikan untuk melakukan regenerasi sehingga jumlah ikan yang ditangkap tidak mengurangi populasi ikan.

Selain ikan yang tersedia di lautan, penduduk melakukan budi daya ikan di daerah pesisir dengan menggunakan tambak. Jenis ikan yang dikembangkan bandeng dan udang.

Hutan mangrove sebagai salah satu potensi sumber daya kemaritiman/laut memiliki fungsi secara ekologi dan ekonomi. Fungsi ekologi hutan mangrove adalah sebagai habitat binatang laut untuk berlindung, mencari makan, berkembang biak dan melindungi pantai dari barasi. Fungsi ekonomi hutan mangrove berupa kayu dan makhluk hidup di dalamnya yang bisa digunakan untuk kepentingan ekonomi.

 

Terumbu karang adalah batuan sedimen kapur di laut yang terbentuk dari kapur yang sebagian besar dihasilkan dari koral (binatang yang menghasilkan kapur untuk kerangka tubuhnya). Ribuan koral tersebut membentuk koloni yang disebut karang. Terumbu karang Indonesia luas dan memiliki keanekaragaman. Syarat terumbu karang tumbuh dengan baik antara lain:

-          Perairan laut pada suhu 21oC – 29oC.

-          Air jernih dan dangkal (kedalaman tidak lebih dari 18 meter.

-          Salinitas (kandungan garam air laut) yang tinggi.

Manfaat terumbu karang bersifat ekonomis,  ekologis maupun sosial ekonomi.

 

 

PENDALAMAN MATERI

1. Jelaskan apa yang dimaksud sumber daya alam!

2. Berdasarkan pemulihannya sumber daya alam dibedakan menjadi dua. Sebutkan dan jelaskan! 

3. Berdasarkan materinya sumber daya alam dibedakan menjadi 2. Sebutkan dan jelaskan!

4.  Berdasarkan habitatnya sumber daya alam dibedakan menjadi 2. Sebutkan dan jelaskan!

5.   Hutan termasuk salah satu sumber daya alam yang dimiliki Indonesia. Sebutkan 2 fungsi hutan dan 2 cara melestarikan hutan!

6.   Sebutkan 2 jenis tambang di Indonesia beserta tempat ditemukannya!

7. Perikanan laut Indonesia memiliki potensi lestari yang besar. Jelaskan apa yang dimaksud potensi lestari!

8.      Jelaskan dan beri contoh fungsi ekologi dan fungsi ekonomi hutan mangrove!

9. Indonesia memiliki keanekaragaman terumbu karang yang menarik. Sebutkan 2 syarat supaya terumbu karang tumbuh dengan baik!

10.  Jelaskan manfaat terumbu karang secara ekologis!

)Dengan belajar kita pasti bisa(

Tidak ada komentar:

Posting Komentar